Kondangann


Sabtu,29 desember 2012

Happ,,penghujung tahun rupanya,, yah akan kulanjutkan kisahku…

Ehm kisah kami maksudku..

Hari ini adalah hari yang bersejarah untuk rekan dan rekanita kami,khususnya Yudhi dan Dewi (tanpa embel-embel desperado tentunya ). Mereka melangsungkan resepsi pernikahan di Jakarta ,tepatnya di Jarak yang cukup jauh dari pemukiman kami.
Sedari malam aku sudah bingung memikirkan segala sesuatunya,,mulai dari baju hingga kado yang harus kubawa. Yah ,maklum lah ini pengalaman pertamaku “kondangan” dengan si dia. Biasanya aku hanya ikut keluarga dan teman-teman,dan karena kecuekanku aku tak pernah memperhtikan sekelilingku,,apa yang mereka persiapkan ,apa yang mereka kenakan dan bahkan apa yang aku kenakan sendiri.Absurd memang..
tapi itulah aku.
Dan tibalah saat aku harus menanggalkan kecuekanku…
Fiuhh,,setelah bergelut lama dengan isi lemari pakaian ,aku memutuskn untuk memakai batik coklatku ( tak benar-benar bergelut c,hanya hasil dari sms si dia tentang batik coklat ).yah setidaknya aku sendiri yang memilih bajunya hehe..
Waktu eksekusi pun tiba,kami berangkat  pukul sebelas siang, disaat sang surya hampir ke ubun-ubun.Ditengah perjalanan saya mulai memikirkan kado yang seharusnya saya berikan yang harusnya juga sudah kupikirkan  jauh-jauh hari dan kupersiapkan dsri semalam.Tapi yahh,,tau sendirilah,,cuek tak bisa hilang dalam sekejap,perlu proses kawan hee..
Jam menunjukkan pukul dua siang ketika kami hampir sampai TKP,,dan tanpa sengaja kami bertemu beberapa teman kami ,,kami pun bertegur sapa..
Dan kau tahu kawan ,apa yang menjadi pusat perhatianku saat itu?Kado
Yah kado yang ada ditangan mereka membuatku tersadar bahwa aku belum membawa apapun untuk dijadikan kado…miris…
Dari situ ,kami langsung ambil ancang-ancang untuk berbalik,mencari apa yang harus kami bawa..
Setelah berputar-putar di daerah yang panas,dan keluar masuk beberapa tempat tanpa hasil akhirnya kita menemukannya,,laiknya emas kawan..kami menjaganya hingga ia memakai baju yang pantas ehm terbungkus kertas kado maksudku…
Dan kamipun langsung meluncur ke TKP lagi,,berubah di masjid  ( solat dan berdandan ) lalu masuk TKP dengan anggun dan gagahnya,,
Memberi kado,mengisi daftar hadir,menerima souvenir,bersalaman dengan sang pengantin,berfoto ria dan yang paling penting ,menyantap jamuan sambil berbincang dengan kawan-kawan,,amboii nikmat kali kawan..dan selanjutnya sudah bisa ditebak..kmi pun berpamitan.
Klise sekali bukan,hanya untuk ritual yang memakan waktu kurang lebih satu jam memakan perjuangan berjam-jam,,tapi disitulah letak nikmatnya bukan..??
Setelah keluar dari wilayah tersebut kamipun meluncur ke parung,tujuan kami selanjutnya,,sebelumnya ada kisah kami tentang futsal cup,yah disaat heroic itulah alat perang si dia tertinggal disana,,(sepatu futsal maksudku),sungguh amat sangat vital.
Tak perlu kuceritakan apa yang kami alami dijalan,sesampainya disana kami langsung mengambil si alat perang dan menuju ketempat ketiga,,Telaga Kahuripan,,
Tempat ini sebenarnya tidak masuk dalam daftar rencana kami,namun karena rasa penasaran kami lebih besar dari rencana kami itupun akhirnya kami menyambanginya.
Dan bisa dibilang cukup lumayan,,pemandangannya mampu melepas sebagian besar penat kami karena perjalanan yang telah kami lalui,kami duduk-duduk disitu sambil berbicara mengenai hari ini dan segala isinya.
 Ketika senja mulai datang,kami bergegas pulang.. dan ditengah perjalanan sempat berhenti untuk menunaikan ibadah solah maghrib dan makan malam di tempat  favorit kami,,SULAM,,ini bukan tempat si tukang bubur di TV,,tapi sudut lamongan yang menjual makanan khasnya,,si soto lamongan. Yummi,,Nikmatnya melebihi segala racikan ayam.
Setelah menghabisi si soto ,kamipun kembali ke peraduan masing-masing,dan mengenang hari ini….


melepas penat di telaga kahuripan
Narsis dikitt



















Yang masih terkenang..
Reboo_kid

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Makalah ADAB BERTETANGGA

DIMENSI ALIRAN PEMIKIRAN ISLAM

“Sejarah Perkembangan Psikologi dan Aliran-alirannya